post-image

Sejarah Singkat

Fakultas Sains dan Teknologi yang dulunya bernama Fakultas Teknik merupakan bagian dari Universitas Ngurah Rai (UNR), yang didirikan pada tanggal 22 Mei 1979. Seperti halnya program studi lain di lingkungan Universitas Ngurah Rai, FT-UNR berada di bawah naungan Badan Hukum Penyelenggara Pendidikan, Yayasan Jagadhita.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 039/o/1981 tanggal 22 Januari 1981, kedua Program Studi di lingkungan Fakultas Sains dan Teknologi yaitu Program Studi Teknik Sipil dan Program Studi Arsitektur ditetapkan dengan Status Terdaftar. Sejalan dengan peningkatan sarana dan prasarana kampus, kualitas tenaga pengajar serta proses belajar-mengajar, dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 074/o/1990 tanggal 22 Desember 1990, Status kedua Program Studi pada FakultasSains dan Teknolohi Universitas Ngurah Rai telah terakreditasi B oleh BAN-PT Kemenristek Dikti Nomor 4728/SK/BAN-PT/Ak-PPJ/S/VIII/2020 (Prodi Teknik Sipil) dan 2477/SK/BAN-PT/Ak-PNB/S/IV/2022, (Prodi Arsitektur) dan sudah mendapat perpanjangan ijin operasional 13767/D/T/K-VIII/2014.

Perjalanan dan perkembangan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Ngurah Rai pada tahun-tahun permulaan ditandai dengan kesederhanaan. Hal ini dapat dilihat dari penggunaan beberapa sekolah di Denpasar sebagai tempat kuliah. Demikian pula Studio Gambar, masih menggunakan tempat yang sederhana. Berkat usaha yang sungguh-sungguh dari Yayasan Jagadhita serta pengertian dari seluruh staf pengajar dan mahasiswa untuk mempertahankan, bahkan meningkatkan keberadaan Fakultas Teknik Universitas Ngurah Rai, sedikit demi sedikit usahausaha ini mulai dapat dirasakan. Sejak tahun 1985, akhirnya seluruh perkuliahan dan Studio Gambar dapat dilangsungkan secara terpusat di kampus Universitas Ngurah Rai yang baru di Penatih, Denpasar Timur. Keberadaan Fakultas Teknik Universitas Ngurah Rai tidak dapat dipisahkan dari jasa-jasa dan usaha yang sungguh, khususnya dari Bapak Ir. Robi Sularto Sastrowardojo, Bapak Ir. Wayan Wirya serta bapak-bapak yang lain, yang telah meletakkan dasar yang kuat bagi keberadaan Fakultas Teknik Universitas Ngurah Rai. Pada awal berdirinya, tenaga pengajar kebanyakan berasal dari Instansi Pemerintah (PU), Universitas Udayana dan tenaga-tenaga swasta dari proyek-proyek yang sedang dilaksanakan di Bali.

Dalam perkembangan berikutnya, terasa adanya tuntutan kebutuhan dan kualitas serta tenaga-tenaga pengajar tetap. Hal ini mendapat respons positif dari Kopertis Wilayah VIII, yang mulai tahun 1985 memberikan bantuan tenaga pengajar tetap negeri yang dipekerjakan di Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Ngurah Rai. Sampai saat ini, bantuan tenaga pengajar dari Kopertis berjumlah 17 orang, terdiri dari 11 orang untuk Program Studi Teknik Sipil dan 6 orang untuk Program Studi Arsitektur. Demikian pula Yayasan Jagadhita telah menetapkan 11 orang tenaga pengajar, yaitu 5 orang untuk Program Studi Teknik Sipil dan 6 orang untuk Program Studi Arsitektur. Sementara itu, tenaga pengajar luar biasa dari kalangan Instansi Pemerintah, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Udayana serta dari kalangan swasta yang berkualitas, terus ditingkatkan sejalan dengan perkembangan kebutuhan dan jumlah mahasiswa. Melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri dari Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian serta Pengabdian pada masyarakat, keberadaan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Ngurah Rai terus dimantapkan. Sehingga melalui kegiatan-kegiatan intra dan esktra kurikuler, dapat dirasakan manfaatnya oleh mahasiswa sendiri, pemerintah dan masyarakat. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan meliputi Studi Ekskursi, Bhakti Sosial, Kuliah Aplikatif Terpadu, Kemah Ilmiah Buku Pedoman Akademik Fakultas Sains dan Teknologi-UNR 2018 | 2 Mahasiswa, Temu Karya Ilmiah Mahasiswa, penyuluhan, pameran, penelitian, ceramah ilmiah, seminar, diskusi dan lain-lain. Selain itu, partisipasi dan penyelenggaraan kegiatan keolahragaan dan kesenian juga dilaksanakan. Hal ini dapat dilihat melalui kegiatan pertandingan dan perlombaan, baik yang dilaksanakan di tingkat Fakultas, Universitas. Kopertis Wilayah VIII, Pemerintah dan swasta/ lembaga/ badan lainnya. Dalam perjalanan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Ngurah Rai menuju tingkat persaingan yang semakin ketat, maka peningkatan kualitas sumber daya manusia khususnya, mutlak diperlukan. Mengantisipasi hal tersebut, mulai tahun 1996 hingga saat ini, seluruh tenaga pengajar di Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Ngurah berpendidikan terakhir Strata-2 (S2) dan beberapa dosen sedang melanjutkan ke jenjang Strata-3 (S3) . Demikian pula peningkatan fasilitas penunjang pendidikan, seperti usaha pengadaan laboratorium, perpustakaan fakultas, komputer serta kelengkapan studio gambar terus ditingkatkan agar dapat mencapai hasil optimal, sehingga lulusan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Ngurah Rai tetap mampu bersaing dan dapat merebut pasar kerja di era globalisasi ini.